Moodle

Description

Moodle adalah platform pembelajaran open-source yang memungkinkan kamu untuk membuat ruang belajar pribadi online penuh dengan kegiatan dan materi yang menarik. Kamu akan memiliki kendali penuh atas semua data dan cara staf, siswa, dan klien yang bergabung ke dalam sistem.

Sebagai salah satu platform pembelajaran online, moodle digunakan oleh banyak instansi pendidikan dan kelompok bimbingan belajar. Dengan menggunakan platform ini, mereka dapat dengan mudah memantau kegiatan belajar dan mengajar.  

Will be Installed on Your VPS

Pembaruan

.

15 September 2021

Perubahan:

• Version upgrade dari Moodle 3.7.x ke Moodle Version 3.11.2
• Versi PHP: minimum PHP 7.3.0
  Catatan: versi PHP minimum telah meningkat sejak Moodle 3.10. PHP 7.4.x juga didukung. Dukungan PHP 8.0 sedang diimplementasikan oleh pihak moodle
• PHP extension sodium direkomendasikan. Ini akan diperlukan di Moodle 4.2.
• Pengaturan PHP max_input_vars direkomendasikan menjadi >= 5000 untuk instalasi PHP 7.x.

Dampak Perubahan:

• Perubahan versi Moodle 3.11.2 dapat mendukung beberapa plugin dan theme terbaru dari moodle.org

Getting started after deploying moodle

Ada beberapa konfigurasi yang dilakukan oleh XCube :

• Optimasi konfigurasi webserver.
• Installasi moodle.
• Installasi WordPress + Divi Builder.

Agar VPS Moodle dapat digunakan

Kamu membutuhkan beberapa hal berikut ini

• Domain aktif
• Mengarahkan Domain ke IP Public VPS. 
  Jika kamu mempunyai domain aktif di Jagoanhosting, silakan ikuti panduan berikut
  • Ganti IP pada A Record dengan IP Public VPS

1. Moodle

• Informasi terkait user dan password admin moodle bisa kamu temukan di member area. Masuk menu layanan > Klik ikon tang/obeng ke VPSX kamu > Actions > Access Detail.
• Untuk login ke dasbor admin, gunakan url : http://<nama-domain-kamu>/ > Tekan link login di pojok kanan atas.
• Login menggunakan user dan password admin, lakukan perubahan informasi sesuai dengan kebutuhan.
• Lokasi web root ada di /var/www/html dan konfigurasi Moodle ada di /var/www/html/config.php .
• Lokasi moodledata ada di /var/www/
• Kamu bisa mendapatkan informasi instalasi PHP dengan masuk ke VPSX dan menjalankan perintah php -i .
• Untuk meningkatkan keamanan database, setelah masuk ke VPSX jalankan perintah mysql_secure_installation .
• Untuk panduan merubah nama domain moodle kamu bisa ikuti panduan ini.

2. WordPress

Secara default pada x-cube ini telah terinstall wordpress, namun kamu harus melakukan setting tambahan untuk menggunakan wordpress ini karena wordpress ini dikhususkan untuk kamu yang memang membutuhkan sebuah tambahan landing page.

Ikuti panduan dibawah ini untuk mengaktifkan wordpress kamu.

• Informasi terkait user dan password admin wordpress bisa kamu temukan dengan login pada VPSmu di lokasi: /root/wordpressinfo .
• Pada wordpress ini sudah dipasang plugin divi yang berlisensi dan bisa kamu gunakan untuk membuat sebuah website landing page.
• WordPress yang terinstall menggunakan nama domain wordpress.test . Untuk itu kamu perlu merubah nama domain wordpress kamu terlebih dahulu. Ada 2 tahapan yang harus kamu lakukan untuk merubah nama domain pada wordpress:
  • Merubah nama domain pada aplikasi wordpress
  • Merubah hostname webserver

– Merubah nama domain pada aplikasi wordpress

1. Setting resolve domain wordpress.test ke IP public VPS kamu. Informasi IP public VPS bisa dicek di menu Access Detail pada halaman panel VPS kamu.
2. Setelah itu buka url http://wordpress.test/wp-admin. Login dan masuk ke menu Settings > General Settings.
3. Rubah wordpress address dan site url menjadi nama domain yang kamu inginkan. Misalkan smanegaraindonesia.com.

– Merubah hostname webserver

1. Masuk ke VPSmu melalui console/ssh
2. Ada baiknya kamu melalkukan installasi editor dulu untuk mempermudah. Silahkan gunakan command ini: yum install nano
3. Edit file dengan command: nano /etc/nginx/conf.d/00-wordpress.conf, ubah wordpress.test menjadi nama domain yang kamu inginkan. Misalkan smanegaraindonesia.com. Dan simpan dengan nama file yang sama.
4. Restart NginX dengan command: systemctl restart nginx

Setelah itu coba akses nama domain kamu tadi via browser dan jangan lupa, pastikan domain kamu sudah mengarah ke server ini.